Harus Berapa Lama Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan? Begini Penjelasannya

Ilustrasi. (Foto: Getty Images/zoff-photo)Jakarta -

Tak sedikit orang yang mencari cara mudah untuk menurunkan berat badan. Apalagi di tengah kesibukan yang sangat padat, rasanya sulit meluangkan waktu untuk berolahraga demi mendapatkan tubuh idaman.

Kenyataannya, ada banyak cara sederhana yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan. Salah satu yang paling praktis adalah dengan berjalan kaki.

Jalan kaki bisa menjadi salah satu olahraga simpel untuk menurunkan berat badan. Namun, ada beberapa kiat yang perlu dilakukan, seperti memerhatikan durasi dan kecepatan berjalan.

Lantas, berapa lama jalan kaki yang ideal untuk menurunkan berat badan?

Baca juga: Terbukti Lewat Studi, Rutin Jalan Kaki Bisa Tambah Umur sampai 11 Tahun

Dikutip dari Verywell Fit, berjalan kaki untuk menurunkan berat badan perlu dilakukan dengan kecepatan sedang selama 30 menit atau lebih, dan dilakukan setidaknya lima hari dalam seminggu.

Berjalan kaki dengan kecepatan sedang minimal 150 menit per minggu dapat membantu mengurangi faktor-faktor yang memengaruhi kenaikan berat badan, seperti kolesterol dan kadar gula darah.

Berjalan kaki juga dapat meningkatkan suasana hati dan memperbaiki kualitas tidur, dua faktor yang tak kalah penting dalam proses penurunan berat badan.

Selain mudah dilakukan, jalan kaki juga cukup fleksibel. Jika tidak memungkinkan untuk berjalan kaki selama 30 menit dalam satu waktu, detikers bisa membaginya menjadi tiga sesi jalan kaki dengan durasi masing-masing 10 menit. Dengan demikian, target jalan kaki 30 menit sehari tetap tercapai meski di tengah kesibukan yang padat.

Jalan kaki juga tidak harus dilakukan di taman atau jogging track. Misalnya, memarkir kendaraan jauh dari gedung kantor dapat memberikan kesempatan untuk berjalan kaki.

Pertimbangkan juga untuk menggunakan tangga alih-alih lift untuk berpindah lantai. Hal ini dapat membantu menjaga tubuh tetap aktif, sehingga mendukung pembakaran lemak.

Penting untuk diingat, jalan kaki hanya salah satu metode untuk mendukung penurunan berat badan. Tanpa diet seimbang dan gaya hidup sehat lainnya, jalan kaki tidak akan memberikan hasil yang optimal terhadap penurunan berat badan.

Baca juga: 5 Manfaat yang Tak Disangka dari Rutin Jalan Kaki Setiap Pagi Dokter Tegaskan Sedot Lemak Bukan untuk Turunkan Berat BadanDokter Tegaskan Sedot Lemak Bukan untuk Turunkan Berat Badan(ath/kna)